Seafood alias makanan laut merupakan sebuah hidangan yang meliputi berbagai jenis hewan laut, seperti ikan, kerang, hingga sayuran laut. Tak perlu ke kawasan pantai, makanan laut pun bisa kita temui dengan mudah dipinggiran jalan dan restoran.
Berbicara soal seafood, secara kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan membahas seputar jenis makanan laut yang bernutrisi tinggi. Maka dari itu, simaklah baik-baik ulasannya berikut.
- Tiram
Sebenarnya memang tidak semua orang menyukai makanan laut yang satu ini. Pasalnya, daging tiram memiliki lendir sehingga terkesan agak jijik. Padahal, hidangan tiram mempunyai cita rasa yang begitu lezat lho.
Tak hanya sekedar lezat, bahkan tiram juga kaya akan kandungan nutrisi yang sangat diperlukan oleh tubuh manusia. Adapun mengenai kandungan gizi pada hidangan tiram seperti dibawah ini.
- Kalori: 68 kkal
- Karbohidrat: 3,9 gram
- Lemak: 2,5 gram
- Omega-3: 672 miligram
- Omega-6: 58 miligram
- Protein: 7 gram
- Zinc: 605% untuk kebutuhan harian tubuh
- Vitamin B12: 234% untuk kebutuhan harian tubuh
- Tembaga: 223% untuk kebutuhan harian tubuh.
- Abalon
Apakah diantara kamu ada yang tahu seputar abalon? Perlu diketahui, abalon merupakan jenis seafood yang tampilannya mirip dengan tiram. Daging abalon cenderung bertekstur lembut dan kenyal, serta memiliki cita rasa yang asin dan creamy.
Meski kandungan lemaknya relatif rendah, namun abalon mempunyai beberapa jenis asam lemak omega-3 dan protein.
- Kalori: 105 kkal
- Karbohidrat: 6 gram
- Lemak: 0,8 gram
- Omega-3: 90 miligram
- Omega-6: 7 miligram
- Protein: 17,1 gram
- Selenium: 64% untuk kebutuhan harian tubuh
- Vitamin B5: 30% untuk kebutuhan harian tubuh
- Vitamin K: 29% untuk kebutuhan harian tubuh.
- Cumi-cumi
Memang tidak bisa dipungkiri lagi bahwa cumi-cumi merupakan salah satu jenis hidangan laut yang paling populer di dunia. Hanya saja, cara pengolahan cumi-cumi di setiap negaranya akan berbeda-beda.
Di kawasan Eropa, biasanya cumi-cumi dimasak dengan cara direbus yang disertai beragam jenis sayuran. Lain halnya di kawasan Asia Timur, yang mana sebagian besar masyarakatnya lebih suka mengonsumsi cumi-cumi secara mentah.
Berbeda dengan Asia Tenggara, cumi-cumi pada umumnya dimasak dengan berbagai olahan, seperti digoreng, dibakar, direbus, dan lain sebagainya.
- Kalori: 92 kkal
- Karbohidrat: 3,91gram
- Lemak: 1,4 gram
- Omega-3: 496 miligram
- Omega-6: 2 miligram
- Protein: 15,6 gram
- Selenium: 64% untuk kebutuhan harian tubuh
- Vitamin B2: 24% untuk kebutuhan harian tubuh
- Tembaga: 95% untuk kebutuhan harian tubuh.
- Gurita
Pada dasarnya, hidangan gurita memang tidak terlalu populer di masyarakat Indonesia. Ya, hidangan laut yang satu ini biasanya dikonsumsi oleh masyarakat di kawasan Asia Timur, seperti Jepang, Korea, dan China.
Dari segi tekstur, daging gurita memang lebih kenyal bahkan terkesan alot. Nah, karena hal inilah yang membuat tidak semua orang suka mengonsumsi daging gurita.
- Kalori: 82 kkal
- Karbohidrat: 2.2 gram
- Lemak: 1,0 gram
- Omega-3: 163 miligram
- Omega-6: 9 miligram
- Protein: 14,9 gram
- Selenium: 64% untuk kebutuhan harian tubuh
- Vitamin B12: 333% untuk kebutuhan harian tubuh
- Zat besi: 29% untuk kebutuhan harian tubuh.
- Makarel
Jenis makanan laut berikutnya yang kaya akan kandungan nutrisi, yakni berupa ikan makarel.
- Kalori: 205 kkal
- Karbohidrat: 0 gram
- Lemak: 13,9 gram
- Omega-3: 2670 miligram
- Omega-6: 219 miligram
- Protein: 18,6 gram
- Vitamin D: 90% untuk kebutuhan harian tubuh
- Vitamin B12: 145% untuk kebutuhan harian tubuh
- Selenium: 63% untuk kebutuhan harian tubuh.
Buat kamu yang ingin memesan makanan laut secara online, silahkan order di situs www.balidamena.com.